Berita terbaru Agung Sedayu Group

MOU SIGNING CEREMONY MENARA SYARIAH BERSAMA 5 UNIVERSITAS DI INDONESIA

CBD PIK2 merupakan jantung dari PIK2, The New Jakarta City, kawasan seluas ±120Ha. Sebagai ikon dari CBD PIK2, telah berdiri Menara Syariah yang berlokasi di Islamic Financial Center dengan luas ±23.5 Ha.

Jumat 28 Juni 2024 lalu, dilaksanakan MoU Signing Ceremony antara Menara Syariah dengan 5 Universitas yaitu Universitas Brawijaya, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Islam Indonesia dan Institut Agama Islam Tazkia.

Dalam penandatanganan MoU ini, dihadiri oleh Dubes RI untuk Afganistan Arief Rachman, DR. Sugiarto SH MBA, selaku Senior Advisor Menara Syariah, Harianto Solichin selaku Komisaris PT Fin Centerindo Satu (Menara Syariah), Agung Sugeng Widodo, ST., MT., Ph.D. selaku Direktur Direktorat Kerja Sama Universitas Brawijaya, Prof. DR. H. Rosihon Anwar, M.Ag selaku Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Jati, Prof. DR. Amir Machmud, SE., M.Si. selaku Kepala Badan Pengelola dan Pengembangan Usaha Universitas Pendidikan Indonesia, Prof. Dr. Ardhariksa Zukhruf Kurniullah, M.Med.Kom,Ph.D. selaku Rektor Institut Agama Islam Tazkia, Rheyza Virgiawan. Lc., M.E. selaku Ketua Program Studi Ekonomi Islam Universitas Islam Indonesia.

Harianto Solichin menjelaskan bahwa hal yang ingin dicapai dari kolaborasi dengan Menara Syariah ini adalah agar Menara Syariah ini menjadi “Bridge” menjadi jembatan antar perguruan tinggi yang satu dengan yang lain baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri agar mereka bisa berkomunikasi dan berinteraksi. “Kemudian juga kita menginginkan adanya double degree jadi seorang lulusan Indonesia juga mempunyai lulusan di luar negeri,” tambahnya.

Terkait acara MoU Signing Ceremony di Menara Syariah ini, DR. Sugiarto SH MBA, Senior Advisor Menara Syariah mengatakan, “Sebagai informasi beberapa bulan lalu, Wakil Presiden kita telah meresmikan tentang Menara Syariah ini. Didatangi oleh para pejabat bukan hanya dalam negeri saja, Malaysia datang, Singapura datang untuk disini dan hari ini ada suatu perjanjian MoU kesepakatan tentang perjanjian kegiatan dengan perguruan tinggi. Yang jelas perjanjian ini tentang apa? Tentang Pendidikan Ekonomi Keuangan Syariah. Mudah-mudahan dengan adanya pembukaan ini nantinya para rektor-rektor termotivasi untuk menanamkan pendidikan-pendidikan ekonomi keuangan syariah buat seluruh mahasiswa.”

Seperti halnya Universitas Brawijaya yang sudah memiliki program studi Ekonomi Syariah, dimana kedepannya bisa berkolaborasi dengan Menara Syariah untuk mengembangkan program studi tersebut. “Akhirnya melihat potensi Syariah yang ada di dunia yang begitu besar dan jumlah program studi ekonomi syariah yg ada di Indonesia maka ini akan sangat menarik untuk bisa dikembangkan lebih lanjut. Saya kira akan berguna juga buat pusat Brawijaya. Kalau tadi dsampaikan oleh Pak Harianto juga akan banyak bisa menambahkan manfaat, salah satu contohnya adalah kita bisa berkolaborasi dengan universitas luar negeri, dengan ekonomi bisnis luar negeri, kita bisa memacu mahasiswa kita untuk bisa bekerja di luar negeri, dan disini akan menjadi HUB Internasional untuk ekonomi syariah,” tambah Agung Sugeng Widodo, ST., MT., Ph.D.

Ditambah lokasi PIK2 yang berdekatan dengan bandara sehingga sangat strategis dan mudah untuk dijangkau, tentunya dengan rencana kehadiran banyaknya perguruan tinggi, akan semakin melengkapi fasilitas yang hadir di PIK2.