Berita terbaru Agung Sedayu Group

Usia Produktif Mau Beli Rumah? Cek Dulu 4 Hal Ini!

Seiring dengan maraknya penawaran promo serta pembangunan perumahan di kawasan potensial membuat minat membeli rumah tapak terus meningkat. Menariknya lagi, ternyata minat membeli hunian tersebut tidak hanya dari kalangan tertentu saja, tetapi juga merata dari kalangan berusia produktif.

Berdasarkan data kunjungan situs properti Lamudi.co.id, pada kuartal I 2021, minat membeli rumah pada usia produktif di umur 25 hingga 41 tahun meningkat 70%. Kenaikan yang fantastis.

Banyaknya usia produktif yang tertarik untuk membeli rumah tapak, dikarenakan berbagai kenyamanan dan kelebihan yang ditawarkan. Contohnya seperti kepemilikan surat tanah dan bangunan, hingga sebagai salah satu instrumen investasi yang menguntungkan, karena nilai hartanya tidak akan mengalami penyusutan.

Jika dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya, seperti deposito ataupun saham, investasi properti dinilai sangat menjanjikan yang masuk dalam kategori low risk – high return. Berdasarkan sumber Liputan6.com, rata-rata bunga deposito berada di angka 3% dan cenderung memiliki nilai investasi yang naik turun atau tidak stabil. Sementara berdasarkan data Bank Indonesia terkait Indeks Harga Properti Residensial, kenaikan harga properti nasional rata-rata mencapai 5% per tahun, ditambah dengan nilai investasi yang meskipun angka kenaikan tidak stabil, tetapi bisa dipastikan tidak akan pernah turun. Sehingga, tepat sekali jika instrument properti khususnya rumah, sangat potensial dan menjanjikan untuk dijadikan investasi jangka panjang Anda.

Sebelum Anda membeli rumah baik untuk hunian maupun investasi sebaiknya cek terlebih dahulu 4 hal berikut ini!

Cek Lokasi

Lokasi adalah salah satu poin paling penting dalam memilih rumah yang strategis. Bila Anda memilih rumah yang mudah dijangkau baik dengan transportasi massal maupun pribadi, seperti ketersediaan akses MRT, stasiun kereta atau bus Trans Jakarta, tentunya membuat mobilisasi dan produktivitas Anda sehari-hari kian mudah, aman, dan nyaman.

Pastikan Dekat dengan Fasilitas Umum dan Sosial

Sebelum memilih hunian baik untuk investasi ataupun untuk dihuni, salah satu hal yang harus Anda perhatikan adalah fasilitas sekitar dan kawasannya. Hal ini berkaitan dengan faktor pemenuhan kebutuhan sehari-hari Anda. Seperti dekat dengan pusat perbelanjaan, pusat pendidikan, rumah ibadah hingga pusat bisnis dan perkantoran. Keberadaan fasos dan fasum ini tentunya hal dasar yang Anda butuhkan sebagai jaminan kehidupan yang layak, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam kehidupan bisnis. Ditambah, fasilitas sekitar menjadi salah satu hal utama yang mampu menjamin kenaikan nilai investasi bisa menjadi lebih cepat.

Perhatikan Status Hak pada Tanah

Ada beragam status hak pada tanah, mulai dari SHM (Sertifikat Hak Milik), HGB (Sertifikat Hak Guna Bangunan), HGU (Sertifikat Hak Guna Usaha) dan lain-lain. Dengan membeli rumah maka Anda akan memperoleh SHM atau Sertifikat Hak Milik yang merupakan sertifikat kepemilikan tertinggi secara hukum. Dengan memiliki SHM, Anda memiliki hak penuh atas kepemilikan tanah pada suatu kawasan tertentu. 

Buat Skema Perhitungan Harga Sewa 

Selanjutnya, bila Anda berminat untuk menginvestasikan rumah dengan cara disewakan, gunakan skema perhitungan berikut, yaitu: harga rumah dikalikan capitalization rate (dalam bentuk %). Rata-rata capitalization rate rumah berkisar 3% hingga 5%. Sehingga, jika Anda membeli rumah dengan harga Rp. 500 juta, maka rumus yang bisa digunakan adalah Rp. 500 juta dikalikan 5% maka harga sewanya adalah Rp. 25 juta per tahun. Atau, lakukan survey harga normal untuk properti yang ingin Anda sewakan, kenali kelebihan dan kekurangan. Padukan semuanya untuk merumuskan sewanya dengan begitu Anda dapat memasarkan rumah secara tepat. 

Nah, bagi Anda yang tertarik membeli rumah baik untuk hunian maupun investasi, Compact House bisa menjadi pilihan terbaik untuk Anda. Compact House, merupakan salah satu kawasan perumahan premium yang dibangun di dalam Kawasan kota mandiri terbaru PIK2 seluas 2,650 Ha.

Dari segi lokasi dan akses, tentunya tidak perlu diragukan lagi karena mudah sekali dijangkau dari seluruh penjuru Jakarta dan Bandara Internasional Soekarno-Hatta melalui akses tol, dan akses non tol melalui Jembatan PIK2. Dengan adanya akses yang lengkap dan mudah ini, hanya perlu waktu 18 menit menuju Bandara International Soekarno-Hatta, 15 menit menuju area PIK1 dan 7 menit menuju CBD (Central Business District) PIK2.

Compact House di PIK2 menawarkan berbagai tipe mulai dari ukuran 4,5x10m2 hingga yang terluas dengan ukuran 8x15m2. Seluruh tipe unit merupakan rumah 2 lantai dengan spesifikasi jumlah ruang dan luas yang berbeda-beda. Untuk Tipe Brown misalnya yang terdiri dari 2 kamar mandi, 2 kamar tidur, ruang keluarga, ruang makan, dapur, carport dengan luas bangunan 54 m2.

Sementara di tipe terluas yaitu Tipe Violet, dibangun lengkap dengan 3+1 kamar tidur, 3+1 kamar mandi, ruang keluarga, ruang makan, dapur, carport, balkon dengan luas bangunan 146 m2. Tidak hanya nyaman dan banyak pilihan, kawasan Compact House di PIK2 dilengkapi dengan polder system sehingga bebas banjir.

Di sekitar kawasan Compact House juga dilengkapi dengan fasilitas Townhub seluas 2Ha, yang dilengkapi dengan beragam fasilitas olahraga seperti fasilitas gym, fasilitas olahraga outdoor dan indoor, lapangan bola basket, lapangan sepakbola, kolam renang yang besar berstandar olympic, hingga fasilitas F&B. selain itu, disediakan fasilitas pedestrian berkanopi yang terintegrasi dari Townhub menuju kawasan hunian.

Sebagai fasilitas hiburan, Compact House di PIK2 berlokasi dekat dengan PIK2 Center Point Area Leisure & Entertainment Hub seluas ±100 Ha dimana terdapat berbagai tempat makan dan hiburan mulai dari Grand Shanghai, Chocolate Village Thailand & Live Music, Kampung Seafood terbesar di Indonesia, Shibuya Night Market, Tokyo Market, Tiong Bahru Market Singapore, Supermarket Khas Tiongkok, North Point Commercial Boulevard, Tokyo Hub, Pusat Showroom Mobil & Aksesoris Terbesar, Design DistrictAsian Town yang terdiri dari Korean Village, Japanese Garden, Middle East Souk, dan Chinatown.

Menariknya, didekat kawasan Compact House ini direncanakan akan hadir fasilitas hits yaitu Pantai Pasir Putih ke-2 dengan panjang 3 km. Sehingga di dalam kawasan PIK2, terdapat 2 fasilitas rekreasi Pantai Pasir Putih. Selain itu, tersedia juga fasilitas lapangan golf yang merupakan salah satu olahraga yang banyak diminati. Mini Zoo, berkonsep seperti kebun binatang dimana Anda bisa berkesempatan berinteraksi langsung dengan satwa lengkap dengan fasilitas kuliner dengan pemandangan satwa disekelilingnya.

Bagi anda yang memiliki produktifitas tinggi dan suka mencari inspirasi di luar ruanggan, di sekitar kawasan ini juga terdapat Office Park; kawasan perkantoran ditengah kota dengan konsep kantor ruang terbuka dikelilingi taman-taman yang asri dan sejuk, yang sangat cocok dijadikan tempat berkerja sambil bersantai.

Untuk menambah kenyamanan penghuni, tersedia Danau Eco Park, taman-taman tematik untuk kegiatan komunal maupun olahraga, outdoor gym & sitting area, jogging track, jalur khusus sepeda dan area komersial untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sebut saja supermarket, pasar modern, klinik, salon, daycare dan lain-lain.

Dengan segala kriteria lengkap yang dimiliki Compact House di PIK2 tersebut, tidak perlu diragukan lagi bahwa inilah pilihan tepat bagi Anda di usia produktif yang sedang mencari rumah idaman.