Sepanjang kuartal I 2021 ternyata masyarakat di Indonesia lebih tertarik membeli rumah daripada menyewa, kesimpulan tersebut didapatkan dari data pengunjung di website portal properti Lamudi.co.id.

Berdasarkan data Lamudi.co.id, pada kuartal I tahun 2021 minat membeli rumah meningkat sebesar 18,49% jika dibandingkan kuartal IV tahun 2020. Sementara minat sewa meningkat 8,10% jika dibandingkan kuartal IV tahun 2020 lalu. 

Tingginya minat membeli rumah tersebut menunjukkan bahwa masyarakat saat ini sudah mulai peduli untuk memiliki hunian sendiri. Karena selain untuk ditempati, rumah ternyata juga dapat dijadikan instrumen investasi yang menjanjikan, kenaikan capital gain rumah relatif cukup besar, rata-rata peningkatannya bisa mencapai 10% hingga 15% per tahun, tentunya hal ini tergantung dari lokasi rumah yang dimiliki. 

Tidak hanya itu, beberapa stimulus yang digulirkan oleh pemerintah beberapa waktu lalu terbukti ampuh mendongkrak bisnis jual beli rumah. Contohnya seperti relaksasi Loan to Value (LTV) hingga 100% yang memungkinkan seseorang untuk bisa membeli hunian tanpa harus membayar uang muka atau rumah DP 0%. 

Kemudian ada juga pemotongan pajak pembelian rumah, insentif ini berlaku untuk rumah tapak dan apartemen yang dibeli antara 1 Maret hingga 31 Agustus 2021. Terdapat dua jenis pembebasan pajak: 100 persen untuk unit di bawah Rp 2 miliar dan potongan 50 persen untuk unit dalam kisaran harga Rp 2 miliar hingga Rp 5 miliar.

Bagi Anda yang berminat memiliki hunian dengan beragam fasilitas, hunian di PIK 2 adalah pilihan yang tepat. Hunian yang tengah hangat diperbincangkan di kalangan para pencari rumah. Dari segi lokasi, PIK 2 mudah diakses dengan kendaraan pribadi melalui tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) maupun transportasi massal seperti bus Trans Jakarta hingga kereta commuter line. 

Beli rumah di PIK 2 memberi banyak kemudahan bagi Anda karena lokasinya dekat fasilitas pelayanan kesehatan, pusat perbelanjaan, perkantoran,  pendidikan, dan tempat wisata pantai pasir putih yang menawarkan keindahan bak ‘oase’-nya kota Jakarta. 

RS Pantai Indah Kapuk, Tzu Chi Hospital, Tzu Chi School, SMP Saint Nicholas, SMA Permai Jakarta, Mall PIK Avenue, kawasan kuliner Pantjoran PIK dan Urban Farm merupakan sejumlah fasilitas yang mudah dijangkau dari lokasi PIK 2. 

PIK 2 merupakan salah satu mega proyek kebanggan Agung Sedayu Group dan Salim Group yang merupakan pengembang ternama dan terpercaya di Indonesia. Didesain oleh beberapa konsultan dan perancang internasional, seperti salah satunya DDG dari USA. 

Reputasi Agung Sedayu Group sebagai pengembang terbesar dan terkemuka di bidang properti Indonesia tidak perlu diragukan. Pengembang ini berhasil mengembangkan beberapa proyek besar di beberapa daerah Jabodetabek yang terdiri dari superblock, apartment, office tower, hotel, mall, perumahan hingga kawasan industri. 

Nikmati berbagai fasilitas kawasan yang lengkap dan eksklusif, mulai dari Pantai Pasir Putih sepanjang kurang lebih 4 KM, Hutan Kota Greenbelt seluas kira-kira 60 HA, Sedayu Watertown Mall, Mata Elang International Stadium, Pusat Olahraga Rans Prestige, Marina & Jetty, jogging track, bicycle Track, children playground, fresh market, kolam renang, gym, waterfront, club house, Transit Adjacent Development (TAD) serta fasilitas lainnya yang ada di PIK 2. Area bebas banjir karena perumahan ini sudah menggunakan polder system. 

Melihat banyaknya pilihan unit, fasilitas lengkap, program kemudahan transaksi dari pemerintah (DP 0%) dan juga rencana pengembangan ke depan, nilai investasi di Perumahan PIK 2 sangat menjanjikan.

PIK 2 berdiri di atas lahan seluas kurang lebih 2650 HA dengan konsep “green” dimana akan terlihat berbagai area hijau seperti pepohonan rindang serta taman. Rumah di PIK 2 ditawarkan dengan harga yang sangat beragam dan tentunya dengan pilihan cara bayar yang bervariatif, sesuai dengan kantong Anda.